A Life Journal.

Friday 11 January 2019

Hindari Salah Pilih Jurusan, Cek 4 Tips Ini!

source: SETF

Musim ujian sebentar lagi tiba. Terinspirasi dari tulisan Mba Grace Melia dan adik saya sendiri yang tahun ini akan kuliah, saya jadi pengen membagikan pengalaman dan masukan mengenai pemilihan jurusan ini.

Disclaimer:
Postingan ini mungkin bakal subjektif ya dari sudut pandang saya but if the shoes fit, don't hesitate to take it.

First of all, saya bikin tulisan ini bukan karena saya merasa udah paling tau mengenai pemilihan jurusan mentang-mentang saya udah lulus dan kerja. Saya nulis ini karena saya dulu juga berada di keadaan yang sama persis dengan kebanyakan anak SMA kelas 3: bingung pilih jurusan.

Tips sebelum memilih jurusan kuliah supaya nggak salah pilih:

1. Main ke Jobfair sebelum memilih jurusan


Agak aneh ya tipsnya? Tapi ini adalah satu hal yang saya nyesel banget nggak lakukan sebelum pilih jurusan. Dengan main ke jobfair, saya akan jadi tau jurusan apa yang paling banyak dibutuhkan. Di jobfair juga kita bisa liat-liat job dari jurusan yang dibutuhkan sebagai gambaran nyata dunia kerja kita nanti. Penting juga untuk liat perusahaan apa yang buka lowongan dan bisa kepoin juga gajinya sebagai gambaran (dan motivasi).

Alternatif dari main ke jobfair adalah download aplikasi-aplikasi jobfinder macam Jobstreet, Urbanhire, atau Kalibrr. Lowongan yang ditampilkan disana biasanya lengkap dengan job description, requirements, dan banyak juga yang mencantumkan kisaran gajinya. Namun bedanya dengan pergi langsung ke jobfair adalah kita tidak bisa tanya-tanya sama hiring personnya.

2.Ambil Jurusan Sesuai Passion?


Disini saya bukan mau bilang "ambillah jurusan sesuai dengan passion". Jika passion kita sesuai dengan kebutuhan pasar dan bisa menghasilkan uang dengan mudah, lucky for us. Tapi jika tidak? Kita harus realistis bahwa tujuan kita kuliah adalah untuk bekerja dan pada akhirnya mencari uang. Tidak apa-apa mengambil kuliah yang TIDAK TERLALU SESUAI dengan passion namun bisa menghasilkan. Memang dalam dunia kerja, pekerjaan tidak akan selalu linear dengan pendidikan, tapi kan lebih baik ambil pekerjaan yang jurusannya sesuai daripada yang all major karena kalau all major itu saingannya banyak banget dan tetap akan diambil jurusan yang agak berkaitan (point 4).

Pengalaman saya saat kuliah, jurusan saya tidak sesuai passion saya. Saya menyiasatinya dengan mengambil les desain grafis diluar sehingga passion saya tetap tersalurkan. Saya dapat 2 keahlian sekaligus, teknik kimia dan desain grafis. Nanti kerja tinggal cari yang penghasilan utamanya lebih tinggi yang mana, skill satunya bisa dijadikan freelance.

3. Cermat dengan jurusan baru


Ini saya terinspirasi oleh sepupu saya. Tahun lalu Unpad buka jurusan bisnis digital. Bagi sebagian orang seperti saya, pasti biasanya akan mikir "Jurusan apaan nih gajelas, mending ambil teknik lah cowok". Pola pikir ini sebetulnya salah. Jurusan baru dibuka tentu saja karena ada demand yang tinggi, dimana jaman sekarang kita semua tau perusahaan IT lagi tinggi-tingginya dan berani menggaji karyawan dengan gaji yang fantastis dan fasilitas yang cihuy. Ketika jurusan baru dibuka, maka saat kita lulus, saingan kita dengan jurusan yang untuk mendapat pekerjaan baru sedikit kan? Selain itu, jurusan baru juga masuknya relatif lebih mudah karena masih belum banyak peminat Tapi jangan lupa dicermati dulu prospeknya.

4. Pelajari lagi jurusan yang diinginkan, coba telaah prospek linearnya dan prospek sekundernya


Maksudnya, lihat pekerjaan yang tidak terlalu linear dengan jurusan tapi masih ada singgungannya. Ini diperlukan untuk menambah wawasan kita dan antisipasi ketika bidang pekerjaan yang kita inginkan tidak tersedia. Misalnya jurusan teknik industri, pekerjaan sebidang: supply chain, pekerjaan singgungan: hrd, marketing. Dengan membuat analisis seperti ini, kita jadi tahu seberapa banyak bidang yang bisa kita jamah dengan jurusan kita (diluar lowongan all major tentunya)


Good luck on choosing your major!
Kindly share your thoughts !
Post a Comment

Custom Post Signature

Custom Post  Signature